Jalan Keselamatan

I. Pada mulanya segala sesuatunya amat sangat baik
Pada mulanya Allah menciptakan manusia dan seluruh alam ciptaan dengan sangat baik. Allah berkomunikasi langsung dengan manusia.Demikian sebaliknya, manusia sangat akrab dengan Allah.

II. Manusia jatuh ke dalam dosa
Tetapi ketika manusia melanggar perintah Allah, manusia jatuh ke dalam dosa. Manusia memberontak kepada Allah. Manusia menjadi allah bagi dirinya sendiri. Ada jurang pemisah antara Allah dan manusia yaitu DOSA

"Sesungguhnya, tangan TUHAN tidak kurang panjang untuk menyelamatkan, dan pendengaran-Nya tidak kurang tajam untuk mendengar; tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu ialah segala kejahatanmu, dan yang membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga Ia tidak mendengar, ialah segala dosamu." Yesaya 59:1-2

III. Fakta tentang manusia berdosa

Ya, yang membuat kita terpisah dari Allah adalah segala kejahatan dan dosa kita yang mendukakan hati-Nya. Seperti apa kondisi manusia yang berdosa? Ada 3 fakta yang dialami oleh manusia yang jatuh ke dalam dosa:

Fakta 1 : Semua orang telah jatuh ke dalam dosa

"Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah," Rom 3:23

Semua orang menunjukkan bahwa tidak ada satupun yang tidak berdosa, semua orang telah jatuh ke dalam dosa dan kehilangan kemuliaan Allah pada dirinya. Dari yang kecil hingga yang besar, tua dan muda, semua telah jatuh ke dalam dosa dan bercela. Semua manusia mencari kepentingannya sendiri.

Fakta 2 : Upah dosa adalah maut

"Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita." Rom 6:23

Semua orang telah jatuh ke dalam dosa, dan upah dosa adalah maut. Apa arti maut? Maut artinya kematian, keterpisahan dari Allah baik secara fisik (mati jasmani) maupun secara spiritual (mati rohani). 

Apa yang terjadi pada manusia setelah kematian fisik?

Fakta 3 : Setelah kematian ada penghakiman

"Dan sama seperti manusia ditetapkan untuk mati hanya satu kali saja, 

dan sesudah itu dihakimi" Heb 9:27

Hidup manusia tidak berhenti pada kematian fisik. Setelah kematian ada penghakiman dimana manusia mempertanggungjawabkan hidupnya dihadapan Kristus, Hakim yang adil.

"Dan banyak dari antara orang-orang yang telah tidur di dalam debu tanah, akan bangun, 

sebagian untuk mendapat hidup yang kekal, 

sebagian untuk mengalami kehinaan dan kengerian yang kekal." Dan 12:2

Siapa yang masuk ke dalam kehinaan dan kengerian kekal itu? Salah satu gambaran yang diberikan kitab Wahyu adalah sebagai berikut:

"Tetapi orang-orang penakut, orang-orang yang tidak percaya, orang-orang keji, orang-orang pembunuh, orang-orang sundal, tukang-tukang sihir, penyembah-penyembah berhala dan semua pendusta, mereka akan mendapat bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang; inilah kematian yang kedua."Rev 21:8

Ya, orang-orang yang tidak percaya, orang-orang yang berdosa.

Jadi bagaimana nasib akhir dari seluruh manusia, jika semua orang telah berdosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah? Manusia berusaha dengan kekuatannya sendiri membangun jembatan menuju Allah.

IV. Usaha manusia gagal

Manusia berusaha untuk membangun jembatan kepada Kebenaran dengan usahanya sendiri. Manusia membangun kebenarannya sendiri menurut caranya sendiri. Manusia berupaya mencari Kebenaran dengan segala upayanya, namun:

1. Pekerjaan Baik tidak menyelamatkan

"pada waktu itu Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya oleh permandian kelahiran kembali 

dan oleh pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus," Tit 3:5

2. Filsafat Dunia tidak menyelamatkan

"seperti ada tertulis: "Tidak ada yang benar, seorangpun tidak.Tidak ada seorangpun yang berakal budi, tidak ada seorangpun yang mencari Allah. Semua orang telah menyeleweng, mereka semua tidak berguna, tidak ada yang berbuat baik, seorangpun tidak."Rom 3:10-12

3. Kesalehan & moral yang baik tidak menyelamatkan

"Demikianlah kami sekalian seperti seorang najis dan segala kesalehan kami seperti kain kotor; kami sekalian menjadi layu seperti daun dan kami lenyap oleh kejahatan kami seperti daun dilenyapkan oleh angin." Yes 64:6

4. Tradisi Agama tidak menyelamatkan

"Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri. "
Ef 2:8-9

Tanpa Kristus, segala jalan tidak berujung pada Kebenaran yang Sejati. Tanpa Kristus, ujung jalan itu adalah maut. Sebagaimana tertulis dalam Kitab Suci:

"Ada jalan yang disangka orang lurus, tetapi ujungnya menuju maut. "

Amsal 14:12  

Semua yang manusia lakukan atas dasar usaha dan kekuatannya sendiri tidak dapat menjadi jembatan bagi mereka untuk ada bersama dengan Allah yang sejati dalam kekekalan. Semua hanya KASIH KARUNIA, supaya tidak ada orang yang memegahkan diri bahwa dengan usahanya ia mendapat hidup kekal bersama Allah.

V. Cara Allah

Bagaimana dengan cara Allah? Allah mengaruniakan Anak-Nya untuk menyelamatkan manusia yang sudah rusak dan jatuh ke dalam dosa. karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, maka Ia mengaruniakan Anak-ya Yang Tunggal untuk menyelamatkan kita manusia berdosa.

"Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku." Yoh 14:6  

"Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Allah; Ia, yang telah dibunuh dalam keadaan-Nya sebagai manusia, tetapi yang telah dibangkitkan menurut Roh,"

1 Pet 3:18

"Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, 

melainkan beroleh hidup yang kekal." Yoh 3:16

VI. Menerima Karya Anugerah Keselamatan

Lalu bagaimana supaya bisa menerima anugerah keselamatan itu? Bagaimana supaya saya diselamatkan? Apa yang harus saya lakukan?

1. Menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamatmu secara pribadi

"Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya akan nama-Nya." Yoh 1:12

2. Percaya (beriman) kepada Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat yang menebus dosamu!

"Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, 
sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup."Yoh 5:24

3. Mengaku dan percaya bahwa Yesus adalah Tuhan 

"Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, 

maka kamu akan diselamatkan." 

Rom 10:9

VII. Apa artinya menerima Yesus secara pribadi?

Menerima Yesus secara pribadi berarti mengakui Yesus sebagai Tuhan (yang paling utama) dalam hidupmu, dan Juruselamat (yang membebaskanmu dari perbudakan dosa). Artinya ketika Ia menjadi Tuhan, maka kamu meninggalkan cara hidupmu yang lama dan menerima Yesus di dalam hati, bertobat dari segala dosa, mengalihkan dari pengandalan pada diri kepada pengandalan kepada Yesus saja untuk Hidup yang Kekal. Yesus menjadi pusat dalam seluruh aspek kehidupanmu.

"Karena itu sadarlah dan bertobatlah, supaya dosamu dihapuskan" Kis 3:19

Ia mengantar mereka ke luar, sambil berkata: "Tuan-tuan, apakah yang harus aku perbuat, supaya aku selamat?". Jawab mereka: "Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat, engkau dan seisi rumahmu." Kis 16:30-31

"Sebab, barangsiapa yang berseru kepada nama Tuhan, akan diselamatkan. "Rom 10:13

BAGAIMANA DENGAN DIRIMU?

AMBIL KEPUTUSAN SEKARANG SEBELUM TERLAMBAT!
Berdoalah secara pribadi, berkomunikasilah dengan Dia karena Ia pasti mendengar doamu. 

"dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka 
dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya 
dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku." 

Joh 10:28

 (Yesus Kristus) 

Jika anda ingin berkonsultasi atau berdiskusi lebih lanjut bisa kontak email terang_pagi@yahoo.com.

Salam,